BERITA  

FAKTA HOAX – PENOLAKAN PENGANGKUTAN BATUBARA DIWARNAI PENGERUSAKAN & PEMALAKAN

Reporter Brata News TV
banner 120x600

Bratanewstv || Dikutip dari sumber media https://www.tvonenesw.com menerangkan Nasib   Pilu    Sopir Pengangkut Batubara di Lampung Utara. Truk dirusak dan menjadi korban pemalakan aktivitas pengangkutan batubara di daerah Lampung Utara kembali menuai permasalahan. NEWS-Hari Sabtu 9 Agustus 2025 – 07:44 WIB HOAX.

Selanjutnya di dalam Pemberitaan tersebut menerangkan aktivitas angkutan batubara di daerah Lampung Utara kembali menuai permasalahan itu “Benar” Pasalnya sudah tergolong berpuluh – puluh tahun aktivitas angkutan batubara diberikan kelonggaran atau dispensasi alias pembiaran oleh pihak Aparat Penegak Hukum dan Pemerintah.

Permasalahan ini timbul akibat dari adanya ketidaksukaan warga dengan aktivitas yang berlangsung.

Aktivitas lalu lintas pengangkutan batubara itu membuat jalan menjadi rusak sehingga membuat konflik lama yakni pemerotesen terhadap kendaraan batubara yang lewat.

BACA JUGA:  Akibat Dispensasi Angkutan Batubara Di Jalan Umum - Menjamurnya Pos Cek Point Di Sum-Sel dan Di Lampung

Dampak yang dihasilkan dari konflik antara warga setempat dan kendaraan angkutan batubara tidak dapat di elakkan,- (Benar).

Pada akhirnya warga setempat melakukan aksi yang berujung dengan pengrusakan mobil pengangkut batubara. Informasi ini (HOAX).

Kejadian pengrusakan ini disinyalir karena warga melakukan aksi blokade jalan yang merupakan bentuk protes warga sekaligus penolakan lalu lintas bermuatan batubara.

“Penolakan dan protes warga blokade jalan “Benar” khusus angkutan batubara

Faktanya pemgerusakan warga sesuai dengan photo yang di tampilkan dalam pemberitaan,- “HOAX”

(PHOTO INI HOAX) BUKAN KEJADIAN YANG SEBENARNYA!!!????

Menurut Wati yang merupakan istrinya Dafi, sopir pengangkut batubara, menyampaikan bahwa sebelum adanya pengrusakan mobil batubara, para supir di berhentikan secara paksa dan dimintai dengan sejumlah uang untuk bisa melanjutkan perjalannya.”HOAK”

BACA JUGA:  Disinyalir Oknum PPK DPU Bidang Cipta Karya Banca Program SANIMAS!

“Mereka memblokade jalan dan meminta surat jalan dari kendaraan kami, tapi kami tidak mau kasih karena kalau ada apa-apa dijalan kami yang repot nantinya,”kata Wati, kepada wartawan, Jumat (8/8/2025), tidak ada warga yang lakukan permintaan surat jalan dan sejumlah uang ” informasi yang di sampaikan wati salaku sumber di media tvonenews.com ini “HOAX”

Menurut sumber di media penghentian dan adanya pemaksaan untuk mengeluarkan sejumlah uang agar bisa melanjutkan jalan itu tidak sesuai dan tidak berlandaskan aturan.

Kejadian blokade dan pengrusakan mobil pengangkut batubara tersebut dalam berita https://www.tvonenews.com peristiwa itu terjadi di Desa suka marga dusun talang Paris, kecamatan Abung Tinggi yang lokasi persisnya berada di Rumah Makan Lumayan 2.- (HOAX), – (****) – Editor Bratanewstv.

BACA JUGA:  Desa Penagan Ratu Melaksanakan Upacara HUT RI Ke 78 Tahun

 

banner 325x300